TERNATE (Hidayatullahmalut.or.id) – Di bawah langit pagi yang cerah jelang siang, suasana haru dan semangat memenuhi lapangan Pondok Pesantren Hidayatullah Ternate, Selasa, 18 Safar 1447 H atau bertepatan dengan 12 Agustus 2025. Di tengah hembusan angin sejuk, derap langkah penuh semangat dan senyum optimis menghiasi wajah-wajah muda para peserta pramuka yang bersiap menjalankan misi penting: mewakili Maluku Utara dalam ajang Islamic Scout Camp of Hidayatullah (ISCH) ke-3.
Sebanyak 112 peserta yang terdiri dari pramuka penggalang dan penegak dari berbagai sekolah Hidayatullah di Kota Ternate berkumpul dengan seragam pramuka yang rapi, lengkap dengan atribut dan bendera kontingen yang berkibar gagah. Mereka akan diberangkatkan menuju Bumi Perkemahan Gunung Tembak, Teritip, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, tempat diselenggarakannya pertemuan nasional yang mempertemukan para anggota Satuan Komunitas (Sako) Pramuka Hidayatullah dari seluruh Indonesia.
Prosesi pelepasan kontingen berlangsung khidmat dan penuh makna. Hadir dalam kesempatan tersebut Ibu Wali Kota Ternate, Kak Marliza Marsaoly, yang juga menjabat sebagai Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Ternate. Kak Marliza memimpin langsung upacara pelepasan dan secara simbolis menyerahkan bendera kontingen kepada pimpinan rombongan sebagai tanda resmi diberangkatkannya delegasi Maluku Utara ke ajang ISCH.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Kwarcab Pramuka Kota Ternate, unsur Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Sako Hidayatullah Ternate, Pengurus Satuan Komunitas Daerah (Sakoda) Pramuka Hidayatullah Maluku Utara, kepala sekolah, dewan guru, serta para orang tua dan wali peserta yang memberikan dukungan moril.
Dalam sambutannya, Kak Marliza mengungkapkan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan kepada kontingen Sako Hidayatullah Maluku Utara untuk mewakili daerah di tingkat nasional. Ia menekankan pentingnya menjaga perilaku dan kedisiplinan selama mengikuti kegiatan, serta menjadikan momentum ini sebagai ajang memperluas wawasan dan menumbuhkan nilai-nilai persaudaraan di antara peserta dari berbagai daerah.
“Kakak bangga dengan hadirnya Sako Pramuka Hidayatullah di Maluku Utara, khususnya di Ternate, yang memiliki warna kabilah tersendiri. Gunakan kesempatan ini untuk menambah wawasan, mempererat ukhuwah, dan memperkaya pengalaman. Jaga kesehatan dan nama baik daerah kita,” pesan Kak Marliza di hadapan seluruh peserta.
Mengakhiri sambutannya, Kak Marliza pun melepas kontingen secara resmi dengan ucapan penuh doa dan harapan.
“Bismillahirrahmanirrahim, kakak melepas kontingen Sako Pramuka Hidayatullah Maluku Utara untuk mengikuti kegiatan Jambore Nasional di Balikpapan. Iringan doa dan restu kami panjatkan agar adik-adik sukses, sehat, dan selamat dalam perjalanan serta pelaksanaan kegiatan,” tuturnya.
Sementara itu, Pimpinan Kontingen Maluku Utara, Kak Muhammad Nashirul Haq atau yang akrab disapa Kak Irul, menyampaikan bahwa jumlah total peserta yang diberangkatkan adalah 112 orang. Rinciannya, 92 peserta inti dan 20 orang terdiri dari panitia serta pendamping.
Kak Irul menjelaskan bahwa Islamic Scout Camp of Hidayatullah (ISCH) ke-3 akan digelar pada 21–24 Agustus 2025 dan menjadi ajang penting dalam pembentukan karakter kader pramuka berbasis nilai-nilai Islam.
“ISCH bukan sekadar jambore, tetapi merupakan sarana untuk memperkuat lima profil kader Sako Pramuka Hidayatullah, yaitu benar aqidahnya, berakhlak Qur’ani, tekun beribadah, berdakwah di jalan Allah, dan komitmen berjamaah,” terang Kak Irul.
Direncanakan, kontingen Maluku Utara akan diberangkatkan dari Ternate menuju Makassar pada 15 Agustus mendatang. Di sana mereka akan bergabung dengan rombongan dari Sulawesi Selatan sebelum melanjutkan perjalanan ke Balikpapan.
Dengan penuh semangat, seluruh peserta menyatakan kesiapan mereka untuk membawa nama baik Maluku Utara di tingkat nasional, menjalin ukhuwah Islamiyah antar-pramuka se-Indonesia, serta menimba pengalaman dan keterampilan yang bermanfaat bagi masa depan.*/Admin