Pondok Pesantren Hidayatullah Ternate menerima dan menyalurkan zakat, infaq, sedekah, fidyah, dan wakaf tunai Anda kepada yang berhak. Informasi lebih lanjut hubungi WA Center +62 812-4852-7607

Tausiyah Shubuh Ust. Wahyu Rahman: Kesolidan Jama'ah Kunci Kemenangan


TERNATE (Hidayatullahmalut.or.id)
-- Dalam kesempatan shubuh kali ini, ada kedatangan tamu terhormat dari DPP Hidayatullah Jakarta, yakni Kepala Bidang Perekonomian sekaligus sebagai Pendamping Pengembangan Wilayah Hidayatullah Maluku Utara, Ust. Drs. Wahyu Rahman, MM.

Seperti biasanya dalam kultur Hidayatullah, selalu diberi waktu dengan takdzimnya kepada tamu asaatidz untuk memberikan taujih atau pencerahan Islam dan kelembagaan Hidayatullah.

Dalam taujih ustadz Wahyu, beliau menyampaikan bahwa Kehadiran Hidayatullah adalah untuk dakwah dan tarbiyah, menegakkan nilai-nilai Islam.

Sehingga perlu kesolidan kader pengurus dan jama'ah dalam rangka mewujudkan kemenangan Islam.

"Kehadiran Hidayatullah adalah bagaimana mewujudkan gerakan dakwah dan tarbiyah ini hingga betul-betul terjadi peningkatan atau penambahan jama'ah," jelas ustadz Wahyu.

Ia mengutip sebuah ayat dalam surah Aki Imran: "Hendaklah ada di antara kamu segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Mereka itulah orang-orang yang beruntung." (QS. Ali Imran/3 : 104).

Ia menambahkan, krna Dakwah itu sesungguhnya adalah rekrutmen anggota, sehingga setiap saat harus ada progress perkembangannya. Dakwah ini adalah pekerjaan mulia dan berat, sehingga jama'ah harus solid," tambah beliau.

Ust. Wahyu Rahman kemudian menguatkan argumentasi kesolidan dengan surat Ash-Shaff ayat 4:" Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh. (QS. Ash-Shaff: 4).

Beliau menganalogikan kesolidan dan kekuatan jama'ah seperti sebuah bangunan, maka harus solid semen, pasir, batu, dan lainnya agar kuat. Bagaimana supaya solid, maka harus diaduk sedemikian rupa supaya menyatu sehingga menjadi magnet power.

Karena kelanjutan perjuangan kemenangan Islam masih jauh. Sementara tujuan dakwah adalah Islam harus menang, berpengaruh, dominan. Kuncinya adalah harus ada soliditas (kekuatan jama'ah).*/Admin